Belum Yakin
Dokter memutuskan sudah tiba saatnya untuk mengatakan yang sebenarnya kepada pasien. “Saya kira saya harus mengatakan bahwa Anda menderita sakit yang amat parah, dan tampaknya Anda tidak akan hidup lebih dari dua hari lagi. Mungkin Anda akan membereskan urusan Anda. Adakah orang yang ingin Anda temui?”
“Ya,” sahutnya lirih.
“Siapa,” tanya dokter.
“Seorang dokter lain.”
Kamis, 04 Desember 2008
Belum Yakin
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar
Pelipur Lara untuk Rihlatulillah