CURHAT...
Baru saja dapat informasi, bahwa sekarang bombardir Israel terhadap Palestina semakin menjadi-jadi, bukan saja sasaran militer yang mereka serang tetapi juga tempat-tempat umum lainnya seperti hospital, gedung sekolah, pusat sarana air, listrik dan lain-lain. Jumlah korban semakin bertambah setiap detiknya...
Dokter-dokter sukarelawan dari Eropa berdatangan untuk alasan kemanusiaan, mereka bertugas di kamp dan di rumah sakit yang selalu dipadati pasien korban bom Israel. Tidak ada alasan agama dalam menolong penderita korban perang ini. Tidak ada alasan untuk mengelak dari sumpah dokter -yang akan selalu menghargai setiap jiwa-, tidak ada alasan untuk berkelit dari amanah yang agung ini. Hanya sayangnya, mengapa hanya dokter dari Eropa yang bersedia ke medan tempur... kemana para dokter dari negara-negara Islam... Arab misalnya, Syiria, Indonesia, Malaysia, dan lain-lain, kemana sumpah dokter nya?
Yah ini sekedar tulisan, setelah sekian lama absen dari area blogger, maklum kemarin-kemarin laptopnya masih harus dirawat di Acer Corp. Jadi susah sendiri... Tulisan ini tidak ingin mengkritisi siapapun -karena saya juga belum bisa berangkat ke Palestina, mungkin kalau jadi sekitar 2 minggu lagi saya berencana terbang ke sana.- Mohon doa nya bagi Palestina dan para korban perang ini, serta keselamatan bagi seluruh umat manusia....
2 komentar:
selamat berjuang dokter...
Terima kasih...
Posting Komentar
Pelipur Lara untuk Rihlatulillah